Keluarnya keringat berlebih di kepala tidak
bisa disepelekan. Terlebih lagi keluarnya keringat tersebut memberikan beberapa
efek yang membuat tidak nyaman, seperti menimbulkan rasa gatal pada kepala dan
menurunkan rasa percaya diri karena bagian kepala selalu terlihat basah.
Faktor yang mempengaruhi
Bagi Anda yang merasa memiliki keluhan ini,
Anda perlu memeriksakannya ke dokter! Dokter menyebut keluarnya keringat yang
lebih banyak karena terjadi gangguan pada kelenjar keringat sebagai
hiperhidrosis. Hiperhidrosis yang dialami oleh remaja biasanya disebut
hiperhidrosis primer. Penyebabnya pun beragam, seperti faktor keturunan,
syaraf, dan metabolisme. Sedangkan hiperhidrosis yang dialami oleh orang dewasa
disebut hiperhidrosis sekunder. Faktor penyebabnya adalah faktor psikologis,
faktor makanan dan minuman, faktor kesehatan, serta faktor obat-obatan.
1. Faktor
Psikologis
Rasa cemas, rasa malu, rasa takut dan stres
bisa menjadi penyebab keluarnya keringat lebih banyak. Semakin besar ketegangan
yang dirasa akan berdampak pada keluarnya keringat yang lebih banyak.
2. Faktor
Makanan dan Minuman
Makanan juga bisa menjadi faktor yang
menyebabkan keluarnya keringat secara berlebih. Makanan pedas dan minuman yang
mengandung kafein atau minuman yang mengandung alkohol juga bisa memicu
keluarnya keringat lebih banyak.
3. Faktor
Kesehatan
Faktor kesehatan juga bisa membuat keringat
yang keluar lebih banyak. Faktor kesehatan tersebut diantaranya; kadar gula
rendah (Hipoglikemia), berat badan yang berlebih (obesitas), penyakit jantung,
menopause, diabetes, stroke, malaria, dan tuberkulosis. Selain beberapa hal
tersebut, faktor lain yang juga masih berkaitan dengan kesehatan adalah
aktifnya kelenjar tiroid yang biasa disebut dengan istilah hipertiroidisme.
4. Faktor
Obat-Obatan
Keluarnya keringat secara berlebihan juga
bisa disebabkan oleh obat-obatan yang digunakan. Efek penggunaan obat-obatan,
contohnya asetaminofen, aspirin, morfin, dan tiroksin dosis tinggi bisa memicu
keluarnya keringat lebih banyak.
Mengenal hiperhidrosis lebih jauh
Rasanya tidak akan cukup bila hanya
mengenal faktor penyebab keluarnya keringat secara berlebih tanpa mengenal
lebih mendalam mengenai hiperhidrosis. Hiperhidrosis dibedakan menjadi tiga
macam yaitu hiperhidrosis fokal primer, hiperhidrosis ideopatik generalisasi,
dan hiperhidrosis sekunder generalisasi.
a. Hiperhidrosis
Fokal Primer
Hiperhidrosis fokal primer merupakan
istilah untuk menyebut keringat yang keluar secara pada beberapa daerah tertentu
seperti wajah, kepala, telapak tangan, ketiak, dan telapak kaki.
b. Hiperhidrosis
Ideopatik Generalisasi
Berbeda dengan hiperhidrosis fokal primer
yang hanya mengeluarkan keringat berlebih di daerah tertentu, hiperhidrosis
ideopatik generalisasi justru mengeluarkan banyak keringat dari seluruh tubuh.
c. Hiperhidrosis
Sekunder Generalisasi
Hiperhidrosis sekunder generalisasi
mengeluarkan banyak keringat karena efek dari penyakit yang diderita atau
karena efek dari obat yang dikonsumsi. Keringat yang berlebih biasanya akan
muncul di malam hari.
Bagi Anda yang merasa memiliki keluhan
seperti keluarnya keringat yang lebih banyak di area kepala, Anda bisa mencoba
melakukan serangkaian tes untuk mengetahui penyebabnya. Biasanya dokter akan
menyarankan Anda untuk tes urine, tes darah, tes thermoregulatory, tes kertas,
dan uji pati yodium.
Setelah dokter mengetahui penyebab keringat
berlebih di kepala Anda, dokter akan memberikan solusi untuk mengatasi
permasalahan Anda. Jadi Anda tidak perlu malu untuk mengkonsultasikan keluhan
Anda kepada dokter!
0 komentar:
Posting Komentar