Badan Panas Dingin Gejala Apa, mungkinkah Tipes?

Jika terbersit tanya dalam diri Anda, badan panas dingin gejala apa ya? Bahaya atau tidak ya? Anda wajib menyimak ulasan berikut ini!

Gejala - gejala :

Terkadang badan terasa panas dingin secara tiba-tiba. Ketika Anda merasa demikian, Anda tidak perlu panik karena bisa saja itu hanya demam biasa. Demam biasa menyerang siapapun dan biasanya penyebab demam adalah infeksi virus.

Jika badan Anda terasa panas dingin ketika kelelahan, itu suatu hal yang wajar karena itu berarti kekebalan tubuh Anda sedang menurun dan sedang berusaha melawan virus. Anda bisa mencoba mengobati badan Anda yang terasa panas dingin dengan beberapa cara tradisional seperti mengompres badan dengan air hangat, tidak membalut tubuh dengan selimut atau baju tebal atau dengan kata lain cukup menggunakan baju tipis. Selain itu, Anda perlu meminum air putih sebanyak-banyaknya, mengonsumsi makanan hangat seperti sup ayam atau bubur, dan hal yang tak kalah penting adalah istirahat dengan cukup. Jika Anda hanya mengalami demam biasa, kondisi tubuh Anda akan segera membaik dalam waktu satu hingga tiga hari. Tapi jika lebih dari tiga hari, kondisi tubuh Anda tidak juga membaik, Anda perlu waspada! Bisa saja Anda terkena tipes.

Gejala tipes pada mulanya hanya demam biasa. Badan terasa panas dingin ketika malam hari saja. Biasanya di pagi hari dan siang hari demam akan menurun dan kembali meningkat ketika malam hari. Bahkan ketika demam terlalu tinggi tidak menutup kemungkinan badan terasa nyeri, misalnya nyeri di bagian telinga. Kondisi demam yang tinggi juga bisa menyebabkan terjadinya radang seperti radang tenggorokan. Ketika demam, nafsu makan menjadi berkurang dan kondisi tubuh menjadi lemas. Berat badan akan secara otomatis menjadi turun karena dampak dari berkurangnya nafsu makan. Gejala lainnya, lidah terasa pahit, bau mulut menjadi tidak sedap, otot di sekujur tubuh terasa nyeri, kepala terasa berat, tubuh terasa menggigil, tekanan darah menjadi menurun, diare, perut terasa sakit, mual dan muntah-muntah. Jika sudah parah tidak menutup kemungkinan Anda akan pingsan secara tiba-tiba. Jika telat penanganannya, tidak menutup kemungkinan berdampak pada kematian.

• Badan panas dingin jangan panik

Jadi ketika Anda berpikir badan panas dingin gejala apa? Mungkinkah gejala tipes? Anda tidak perlu langsung panik. Anda hanya perlu segera ke dokter! Dokter akan merekomendasikan Anda untuk tes darah. Ketika Anda positif terkena tipes dokter akan memberikan obat yang tepat untuk Anda.

Hal yang paling utama sebelum pergi ke dokter adalah mengenali gejala panas dingin yang Anda alami. Jika Anda setidaknya mengalami dua hingga tiga kecocokan dengan gejala di atas seperti merasa panas dingin di malam hari dan merasa baik-baik saja di pagi hari hingga siang hari setidaknya selama tiga hari berturut-turut merasa demikian, merasa nafsu makan Anda berkurang, kepala terasa sakit dan pusing, Anda bisa segera pergi ke dokter!

Jika Anda positif terkena tipes, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan hingga Anda sembuh. Anda perlu istirahat yang cukup, Anda harus mengonsumsi makanan yang halus seperti bubur ayam, Anda tak boleh konsumsi sayur dan buah selama beberapa waktu, Anda bisa mengonsumsi susu campur madu, dan jangan lupa untuk mengonsumsi obat dari dokter.

 
Demikian uraian mengenai badan panas dingin gejala apa? Jawabannya demam biasa atau bisa jadi tipes dengan cara mengenali gejalanya.